Sebagai bukti kebesaran Allah, Allah juga menciptakan 7 lapis langit yang berbeda-beda. Dikatakan; “Sesungguhnya Allah Ta’ala ketika menciptakan tujuh langit, Dia memenuhi dengan para malaikat yang beribadah shalat pada-Nya tanpa berhenti sesaatpun. Dia menjadikan penghuni satu langit dengan satu macam ibadah. Ada penghuni langit yang ibadahnya selalu sujud, ada yang merendahkan sayapnya karena Takut kepada Allah SWT; malaikat penghuni Illiyyin dan penghuni arsy selalu berdiri mengelilingi arsy sambil bertasbih memuji Allah dan memohon ampun untuk orang-orang bumi.
Diantara langit dunia dan bumi terdapat beberapa lapis langit, dimana
satu sama lain berjarak 500 tahun perjalanan waktu. Demikian juga jarak
tebal setiap langit. Ada yang mengatakan; langit warnanya lebih putih
daripada susu, warnanya biru akibat pantulan warna Qoof.
Nama-nama masing-masing langit:
1. Langit pertama, yaitu langit dunia bernama Roqi’ah.
2. Langit kedua, terdiri dari besi yang bersinar cemerlang, namanya Faidun atau Ma’un.
3. Langit ketiga, terdiri dari tembaga yang disebut Malakut atau Hariyun.
4. Langit keempat, terdiri dari perak putih yang memantul, sinarnya hampir2 menembus pandangan mata, bernama Zahiroh.
5. Langit kelima, terdiri dari emas merah, dinamakan Muzayanah atau Musaharoh.
6. Langit keenam, terbuat dari mutiara yang cemerlang, namanya Kholisah.
7. Langit ketujuh, disebut “Baitul Makmur”. Punya empat tiang; dari yaqut merah Zabarjad, Perak putih dan satunya terbuat dari emas merah.
Nama-nama masing-masing langit:
1. Langit pertama, yaitu langit dunia bernama Roqi’ah.
2. Langit kedua, terdiri dari besi yang bersinar cemerlang, namanya Faidun atau Ma’un.
3. Langit ketiga, terdiri dari tembaga yang disebut Malakut atau Hariyun.
4. Langit keempat, terdiri dari perak putih yang memantul, sinarnya hampir2 menembus pandangan mata, bernama Zahiroh.
5. Langit kelima, terdiri dari emas merah, dinamakan Muzayanah atau Musaharoh.
6. Langit keenam, terbuat dari mutiara yang cemerlang, namanya Kholisah.
7. Langit ketujuh, disebut “Baitul Makmur”. Punya empat tiang; dari yaqut merah Zabarjad, Perak putih dan satunya terbuat dari emas merah.
Sebuah Riwayat; mengatakan bahwa di Baitul Makmur terdiri dari batu
Akik, dan tiap harinya ada 70 malaikat masuk dan tidak kembali sampai
hari kiamat. Menurut pendapat yang Mu’tamad; “Sesungguhnya bumi lebih
utama daripada langit, sebab para nabi dilahirkan dibumi dan mereka
kembali ke bumi. Karena Alasan itu sehingga bagian bumi yang paling
mulia adalah yang teratas, juga disanalah orang-orang bisa mengambil
manfaat.
Melalui Ibnu Abbas ra: langit yang paling utama adalah yang paling
dekat dengan Arsy Allah SWT, disanalah ada kursi-Nya, dan di langit
ketujuh itulah langit yang selalu berputar.
Ke-7 bintang ada dilangit tersebut;
- pada hari sabtu ada bintang Zuhal (langit ke tujuh)
- pada hari kamis ada bintang Musytari (langit ke enam)
- pada hari selasa ada bintang Mirrih (langit ke lima)
- pada hari minggu ada bintang matahari (langit keempat)
- pada hari Jumat ada bintang Zuhra (langit ketiga)
- pada hari Rabu ada bintang Athroid (langit kedua)
- pada hari senin ada bintang rembulan (langit pertama)
Ke-7 bintang ada dilangit tersebut;
- pada hari sabtu ada bintang Zuhal (langit ke tujuh)
- pada hari kamis ada bintang Musytari (langit ke enam)
- pada hari selasa ada bintang Mirrih (langit ke lima)
- pada hari minggu ada bintang matahari (langit keempat)
- pada hari Jumat ada bintang Zuhra (langit ketiga)
- pada hari Rabu ada bintang Athroid (langit kedua)
- pada hari senin ada bintang rembulan (langit pertama)
Dan manfaat yang terkandung ialah keajaiban Tuhan Maha Pencipta yang
menciptakan langit ketujuh dari segumpal asap dimana setiap langit
berbeda dengan langit lainnya.
0 Comment "7 tingkatan Langit"
Post a Comment